Sejarah Pustaka Puitika - PUSTAKA PUITIKA -->

Sejarah Pustaka Puitika

Pada awalnya penerbit Pustaka Puitika adalah ruang berkreativitas menulis secara pribadi. Dimulai di sebuah rumah sewa berukuran 3 x 4 meter, lahir gagasan untuk membuat buku koleksi hasil karya sendiri. Kala itu belum terpikir untuk membuat penerbit, lambat laun, koleksi buku karya sendiri mulai banyak dan ternyata ada yang berminat membaca. Tak hanya teman atau rekan yang mau membaca bahkan mau membelinya jika dijual. Kala itu belum ada niat memperjualbelikan karya sendiri. Ada yang mau membaca saja rasa senangnya terus terkenang.

Sampai sejauh itu belum terpikir untuk membuat penerbit, namun lambat laun penawaran buku dikembangkan melalui media sosial. Awalnya tak banyak yang tertarik karena buku belum ada logo penerbit dan lain sebagainya. Dari hal itulah tebersit keinginan untuk menaikkan status dari cetak secara pribadi menjadi cetak massal.

Mencari nama yang sesuai memanglah tidak mudah, karena nama inilah yang kelak diingat oleh khalayak. Sambil terus menawarkan buku sendiri, upaya mencari nama penerbitan masih terus dilakukan. Pada akhirnya tanggal 19 September 2009, lahirlah sebuah nama Pustaka Puitika. Meski sudah menentukan sebuah nama, namun kendala pun tetap ada, sebagian orang masih belum mau membeli karena buku belum ada ISBN-nya. Setelah mencari-cari perihal ISBN, pada akhirnya dan mau tak mau harus mendaftar agar buku bisa disebarkan lebih luas lagi. Kala itu, untuk mendapatkan 1 kode ISBN harus membayar Rp.25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah). Sekarang untuk mendapatkan ISBN tidak lagi bayar alias gratis. Buku yang semula belum ber-ISBN pun sudah mendapatkannya atau sudah ber-ISBN. Lambat laun ada beberapa orang yang mau bekerja sama menerbitkan buku.

Makin bertambah tahun tentu ada ujian-ujian yang harus dihadapi. Meninjau kembali tentang perjuangan awal membuat penerbit, sungguh teramat sayang jika tak dilanjutkan hanya karena setitik nila. Ada begitu banyak kisah menghiasi awal-awal mengembangkan usaha ini. Apa pun dan bagaimana pun kenyataannya, usaha ini akan terus diperjuangkan.

Keinginan untuk bertahan di bidang ini mengharuskan Pustaka Puitika berbadan hukum secara sah. Kini Pustaka Puitika telah resmi berada di bawah bendera atau naungan Pustaka Puitika Manajemen. Langkah ini memang harus diambil agar semua bisa berjalan secara semestinya. Dan puji syukur kepada Allah Swt., usaha  ini pun diberi kemudahan sehingga Pustaka Puitika sudah resmi tercatat di akta notaris.

Sampai saat ini, Pustaka Puitika terus berupaya bertahan dan mengembangkan diri agar bisa lebih baik. Di bawah bendera Pustaka Puitika Manajemen usaha ini bukan sebatas di industri cetak buku, tapi juga merambah bidang yang lain di antaranya usaha makanan, kebutuhan alat perkantoran, toko kertas, dls. Semoga usaha ini tetap mendapat berkah sekaligus tetap terus memberi manfaat kepada orang lain.

Berlangganan update artikel terbaru via email:



Iklan Atas Artikel


Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2



Iklan Bawah Artikel